Penerima Beasiswa Afirmasi UPN Veteran Yogyakarta Ikuti Pembinaan Wawasan Kebangsaan, Cetak Generasi Berkarakter

  • Kamis 30 Oktober 2025
  • Oleh : Dewi
  • 95
  • 3 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Yogyakarta – Sebanyak empat mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta penerima Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADiK) Tahun 2025 mengikuti Pembinaan Wawasan Kebangsaan. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT) Kemendiktisaintek melalui Universitas Gadjah Mada (UGM) ini, berlangsung di Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY, Gunungsempu, Kabupaten Bantul, selama tiga hari Rabu – Jumat (29 – 31 Oktober 2025).

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama UPN “Veteran” Yogyakarta, Dr. Hendro Widjanarko, SE., MM., menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, Pembinaan Wawasan Kebangsaan sejalan dengan visi institusi yakni mencetak pionir pembangunan yang dilandasi jiwa Bela Negara.

“Wawasan Kebangsaan adalah kompas bagi generasi muda untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil, setiap inovasi yang diciptakan, selalu berakar pada nilai-nilai kebangsaan,” ujar Dr. Hendro.

Membuka kegiatan tersebut, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si., mengatakan, Pembinaan Wawasan Kebangsaan bertujuan untuk melahirkan generasi yang berkarakter. Dr. Arie Sujito menekankan bahwa materi wawasan kebangsaan harus disampaikan dengan cara-cara cerdas yang mampu membuat orang dapat membaca dan memahami seberapa besar potensi yang dimiliki Indonesia.

“Saya ingin teman-teman semua tumbuh dengan karakter sebagai generasi bangsa yang tahu tentang makna, tahu tentang bagaimana hakikatnya sebagai sebuah bangsa,” tuturnya.

Dr. Arie Sujito juga menegaskan pentingnya program beasiswa ADiK. Menurutnya, Beasiswa Afirmasi ini tidak semata-mata bagian dari komitmen konstitusional, melainkan merupakan tanggung jawab negara dalam ikut bersama-sama mencerdaskan kehidupan Bangsa.

Kepada para penerima beasiswa, ia menitipkan harapan besar agar mereka dapat memanfaatkan segala manfaat yang diterima untuk menuntut ilmu, mencari pengalaman, serta membangun jejaring tidak hanya di dalam kelas tetapi juga di luar perguruan tinggi.

"Saya selalu punya harapan besar untuk teman-teman semua, semoga teman-teman sukses semua, bisa belajar dengan baik, manfaatkan pembelajaran baik di Perguruan Tinggi, manfaatkan akses ini agar kecerdasan yang tumbuh dalam proses belajar di kelas juga berkorelasi positif bagi pertumbuhan di luar kelas," pesannya.

Pembinaan Wawasan Kebangsaan diikuti oleh seluruh penerima Beasiswa ADiK di sejumlah perguruan tinggi di Yogyakarta, yakni UGM, UPN “Veteran” Yogyakarta, Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (APMD), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), dan Universitas Widya Mataram.

Dalam kegiatan ini, UPN “Veteran” Yogyakarta mengirimkan empat penerima Beasiswa ADiK, yakni Persi Lorensa Yohanis (Teknik Geologi), Jenny Wakur (Teknik Metalurgi), Anindya Rahma Hergananty (Sistem Informasi), dan Alfons Jaan Daniel Waroy (Ilmu Komunikasi).

Selama tiga hari, seluruh peserta mendapatkan materi wawasan kebangsaan, antara lain Pancasila Dasar Negara & UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika & Inklusi Sosial, Sejarah Perjuangan Bangsa & Nilai Keteladanan Pahlawan, dan Ketahanan Budaya.

Selain materi wawasan kebangsaan, peserta juga akan mendapatkan pembelajaran tentang Literasi Digital & Etika Media Sosial, Simulasi Kampanye Digital Positif, dan Critical & Innovative Thinking.

 

Adapula sejumlah workshop seperti Kepemimpinan Muda, Manajemen Stress dan Kesehatan Mental, serta outbond untuk penguatan kepemimpinan muda.

Penulis: Ulfa

Editor: Dewi