UPN Veteran Yogyakarta Tangani Cepat Puluhan Maba yang Diduga Keracunan saat Outbond
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman sebelumnya menyebut bahwa mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta yang diduga mengalami keracunan dirawat di 6 rumah sakit. Mereka tersebar di RSUP Dr Sardjito, RS Condongcatur, RS JIH, RSA UGM, RS Hermina dan Klinik Praktek Siaga 24 jam.
Pihak UPNVY yang disampaikan melalui anggota tim kesehatan panitia pkkbn UPNVY 2023, Dr. Arif Rianto Budi Nugroho, membenarkan kejadian itu.
Arif menyebut saat mengetahui banyaknya mahasiswa baru yang alami kesakitan setelah beberapa jam dari makan siang, mereka langsung cepat tanggap menanganinya dan membawa ke sejumlah rumah sakit terdekat.
Bahkan sejumlah ambulance didatangkan untuk membawa puluhan mahasiswa itu ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Tim kesehatan langsung meluncur ke lokasi kemudian menangani pasien yang mengalami sakit itu kemudian beberapa yang perlu rujukan ke rumah sakit langsung dirujuk ke rumah sakit kemudian koordinasi karena semakin banyak yang mengalami sakit itu membutuhkan angkutan sehingga dari petugas PMI DIY berkoordinasi dengan PSC 119 DIY untuk datang memberikan pertolongan," kata Anggota tim kesehatan panitia pkkbn UPNVY 2023, Dr. Arif Rianto Budi Nugroho pada Tim Tugu Jogja, Jumat (18/8/2023), malam.
Rata-rata keluhan yang ada adalah nyeri perut, mual, pusing dan ada beberapa yang diare. Pihaknya hanya menangani klinisnya saja agar tidak terjadi perburukan. Masalah penyebabnya apa, kami serahkan kepada pihak yang lebih berwenang.
"Sebagian yang sudah diobservasi oleh tenaga kesehatan dan merasa sudah sehat langsung diperbolehkan pulang. Tapi tetap dipantau kesehatannya oleh kakak asuh dan dari pihak klinik UPN," ujarnya.
Arif menghimbau agar mahasiswa baru lainnya tidak khawatir dengan kejadian tersebut sebab pihak kampus dan rumah sakit telah menanganinya.
Ia pun meminta agar mahasiswa lainnya dapat menjaga kesehatan dan stamina tubuhnya sebagai antisipasi kejadian serupa terjadi kembali.
Selain itu pihak kampus juga membuka Posko Layanan dan Informasi sebagai pusat koordinasi yg berada di Gedung Rektorat UPNVY.
"Untuk mahasiswa baru yang lainnya dimohon tetap tenang dan juga menjaga kesehatannya, staminanya dan menjaga kondisi tubuh, apabila dalam capek dan lelah harus cukup istirahat dengan asupan nutrisi yang cukup sehingga kondisi tubuhnya tetap stabil," pungkasnya.
Saat ini sebanyak 45 mahasiswa telah diperbolehkan pulang. Pihak kampus masih terus melakukan pemantauan pada para mahasiswa yang masih dirawat.